Pada tanggal 30 Oktober 2024, Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kuliah tamu dengan tema “Applied Neuroscience: Neuromarketing”. Acara yang diadakan di Auditorium MMA, Gedung A10, Fakultas Pertanian ini berlangsung dari pukul 13.30 hingga 15.30 WIB dan dihadiri oleh mahasiswa mata kuliah Manajemen Agribisnis, termasuk beberapa mahasiswa internasional yang tengah mengikuti program pertukaran pelajar. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memperdalam pengetahuan mahasiswa mengenai neuromarketing, sebuah pendekatan yang menggabungkan ilmu saraf dengan strategi pemasaran.
Kuliah tamu ini menghadirkan Bapak Bambang Iman Santoso, S.T., M.M., seorang praktisi neuromarketing yang juga CEO dan Co-Founder Neuronesia Learning Center (PT Neuronesia Neurosains Indonesia), sebagai pembicara. Dalam paparannya, Bapak Bambang menjelaskan bagaimana neuromarketing dapat membantu bisnis memahami perilaku konsumen secara lebih mendalam, membuka wawasan baru bagi mahasiswa dalam penerapan ilmu ini pada agribisnis. Melalui teknik dan pendekatan yang berbasis ilmu saraf, neuromarketing memberikan pemahaman yang lebih akurat mengenai keputusan pembelian konsumen dan bagaimana membangun loyalitas pelanggan.
Mahasiswa yang hadir sangat antusias dalam mengikuti materi dan aktif bertanya, menciptakan suasana diskusi yang hidup dan interaktif. Para peserta menyadari bahwa ilmu neuromarketing relevan untuk merancang strategi pemasaran yang lebih efektif di berbagai sektor, termasuk agribisnis. Sebagai bentuk apresiasi atas kehadiran dan pemaparannya, Ibu Pinjung Nawang Sari, S.P., M.Sc., selaku dosen pengampu mata kuliah, memberikan kenang-kenangan kepada Bapak Bambang Iman Santoso. Acara ini kemudian ditutup dengan sesi foto bersama, mengabadikan momen berharga dalam pengembangan wawasan mahasiswa.
Kegiatan ini selaras dengan beberapa poin Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Pertama, SDG 4: Pendidikan Berkualitas karena kuliah tamu ini memperkaya wawasan mahasiswa dengan ilmu neuromarketing yang inovatif dan relevan di dunia kerja. Kedua, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, di mana pemahaman tentang neuromarketing diharapkan dapat memperkuat kemampuan mahasiswa untuk mengembangkan strategi agribisnis yang berdaya saing, meningkatkan produktivitas ekonomi. Terakhir, kegiatan ini mendukung SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan karena adanya kolaborasi antara akademisi dan praktisi profesional, yang memperluas wawasan mahasiswa dan membangun sinergi antara ilmu pengetahuan dan industri.
Dengan terlaksananya kuliah tamu ini, diharapkan mahasiswa memperoleh wawasan dan keterampilan yang bermanfaat bagi masa depan karier mereka di bidang agribisnis.
Penulis: Adhika Hafizh Prasada, S.P.
Admin Website Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian UGM